Percaya pada kekuatan diri sendiri

11.38 Add Comment
Lokasi : Prambanan, Yogyakarta
Hidup adalah tantangan, termasuk perjalanan kesini adalah sebuah tantangan. menuju Prambanan, Yogyakarta dari Tegal menggunakan motor adalah sebuah perjalanan menantang berbagai ketakutan dn kecemasan yang faktanya bisa terlalui. begitu banyak kekhawatiran. yang sempat melanda sebelum benar - benar terjun ke jalanan. berangkat dari pagi jm 08.00 nyampai Kuponprogo jam 14.00 siang, setelah itu ke gunungkidul, dan besoknya baru ke Sleman, tepatnya untuk berwisata ke Prambanan. malam pun di lewati dengan "ikut nginep" di kosan temen, karna pas kebetulan nyoba tidur di Pom bensin tidak di perbolehkan krna Pom bensin tutup jm 00.00 malem, hal yang aku fikir bakalan buka 24 Jm. ya skip disitu intinya perjalanan sampai kesini bener - bener butuh perjuangan tpi hasil yang di dapat juga sesuai, dri pengalamanya, ketakutanya dn hal - hal lain yg nyatanya bia di lewati dengan tambahan mengenal, mengamati aktifitas di sekitaran yogyakarta semakin menambah kekaguman terhadap kota ini, semua itu berproes dn berawal dari menjadi diri sendiri percaya sejauh dn sesulit apapun jika yakin dn berusaha insyaallah tercapai

Sore yang syahdu

11.27 Add Comment
Pesawahan di Randudongkal, Pemalang
Kala itu sore yang di tunggu - tunggu karna habis main ke curug akhirnya dateng juga, sore yang menambah kesejukan sawah - sawah padi di pedesaan, di tambah angin sore yang berhembus semakin menambah kesejukan tempat ini, nikmat yang begitu syahdu, hal - hal seperti ini tak akan lekang di ingatan meskipun waktu terus bergulir, krna ini adalah salah satu kenangan hidup yang begitu nikmat dri yang kuasa.

Semenjak beliau pergi

11.11 Add Comment
Lokasi : Curug Maratangga, Pemalang
Kebahagiaanku tak lagi murni semenjak beberapa orang berharga dalam hidup pergi, namun itulah kehidupan, aku faham betul bagaimana roda kehidupan trus berjalan adakalanya kebahagiaan senantiasa mengiringi hari hari penuh suka, namun begitupun sebaliknya ada masanya kesedihan bertubi - tubi datang serentak menghidupi luka, menghinggapi untuk waktu yang lama. kepergian ibunda adalah salah kepergian yg membuat jiwa begitu patah, berbagai mimpi yang ingin aku perembahkan untuk beliau harus kandas lantaran beliau harus pulang ke rahmatullah, bagaimanapun juga keinginan membahagiakan yang belum sempat terwujud menjadi belenggu, dan perasaan kehilangan benar - benar akan di rasa terlebih di sepertiga malam dengan kesunyian, kini aku hanya bisa berusaha menutupi beberapa kesedihan, keadaan yang faktanya sedang tidak bersahabat, dn memasang topeng raut tawa, senyum adalah salah satu bentuknya.